Ada dua bentuk kangkung air yang dijual di pasaran. Yang pertama adalah kangkung berdaun licin dan berbentuk mata panah, sepanjang 10–15 cm. Tumbuhan ini memiliki batang berongga yang menjalar dengan daun berselang dan batang yang menegak pada pangkal daun. Tumbuhan ini bewarna hijau pucat dan menghasilkan bunga bewarna putih, yang menghasilkan kantung yang mengandung empat biji benih. Jenis kedua adalah dengan daun sempit memanjang, biasanya tersusun menyirip tiga.( https://id.wikipedia.org/wiki/Kangkung )
Selain kangkung air, ada juga kangkung darat. Kangkung darat cukup mudah cara menanam dan perawatannya. Kangkung darat juga sangat digemari oleh para petani maupun pengonsumsi.
Sahabat Pembaca, di beberapa desa wilayah Kecamatan Kuwarasan banyak sekali pemilik sawah yang memanfaatkan lahan sawahnya untuk budi daya kangkung air maupun kangkung darat. Budi daya kangkung memang sangat menguntungkan karena biaya produksinya relatif sedikit, cara perawatannya cukup mudah, dan pemasarannya juga sangat gampang.
Kangkung Air-Kuwarasan Kebumen
Dengan adanya budidaya kangkung di Kecamatan Kuwarasan, para petani kangkung dapat sukses. Selain itu, para buruh tani, dan pedagang kangkung pun ikut sukses.
Jika kangkung sudah siap dipetik/dipanen, aktivitas memetik/bruwun kangkung di lhan peraswahan daerah Kuwarasan hampir tidak mengenal waktu. Sejak pukul 19.00 sampai 07.00 WIB sering dijumpai para buruh pemetik kangkung yang sedang asyik dan gigihnya dalam memetik kangkung.
Pemetikkan kangkung seringnya dilakukan pada malam hari karena pagi harinya langsung di bawa ke pasar-pasar tujuan baik oleh petaninya langsung maupun oleh para tengkulak. Bahkan sering juga para tengkulak menunggu di area pertanian kangkung yang selanjutnya kangkung-kangkung yang sudah diikat/diuntil oleh para buruh petik langsung dibawa ke pasar oleh para tengkulak lokal maupun non lokal.
Kangkun Kuwarasan sangat enak sehingga terkenal juga. pemasaran kangkung Kuwarasan, selain di jual di pasar wilayah Kecamatan Kuwarasan seperti pasar Kebrek Kuwarasan, pasar Purwogondo, pasar Ori, dan lain-lain, kangkung Kuwarasan juga laku keras hampir di semua pasar wilayah Kabupaten Kebumen. Selain itu, juga banyak para tengkulak yang menjualnya di pasar Kabupaten tetangga seeperti Kabupaten Cilacap, banyumas, dan Purworejo.
Demikian sekilas tentang Kisah Sukses para Petani Kangkung. Semoga bermanfaat
sumber: http://www.infocarabisnis.com/2016/01/kisah-sukses-petani-kangkung.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar